- GNOME atau KDE desktop
- 2 GB RAM minimum, 4 GB RAM direkomendasikan
- 1.5 GB ruang kosong pada penyimpanan
- 1024x768 minimal resolusi layar
Oke jika requirement yang di rekomendasikan sudah terpenuhi maka lanjut saja ke proses installasi intelliJ IDEA(disini saya menggunakan versi 2019.3.4 Community.
1. Unduh berkas installer IntelliJ IDEA di link ini :
2. Setelah berhasil mengunduh berkas, ekstrak berkas tersebut dengan menggunakan perintah yang dijalankan pada terminal berikut :
3. Setalah itu cari folder bin dan exsekusi file sh untuk menjalankan intelliJ IDEA :
4. Setelah Aplikasi intelliJ IDEA terbuka ikuti pendahuluannya sampai muncul seperti gambar di bawah ini kemudian pilih Configure -> Structure for New untuk melakukan konfigurasi SDK yang akan digunakan :
5.Setelah tampil jendela baru, masuk pada bagian SDKs dan pastikan terdapat konfigurasi JDK seperti berikut:Setelah tampil jendela baru, masuk pada bagian SDKs dan pastikan terdapat konfigurasi JDK seperti berikut:
Pastikan Anda melihat konfigurasi seperti pada gambar di atas. Karena jika tidak terdapat konfigurasi JDK maka kita tidak bisa membuat proyek baru. Jika itu terjadi, Anda tidak perlu khawatir, Anda bisa menambahkannya secara manual dengan cara:Pastikan Anda melihat konfigurasi seperti pada gambar di atas. Karena jika tidak terdapat konfigurasi JDK maka kita tidak bisa membuat proyek baru. Jika itu terjadi, Anda tidak perlu khawatir, Anda bisa menambahkannya secara manual dengan cara:
- Klik ikon “+” yang berada di sisi kiri pada jendela yang tampil.
- ada pilihan yang muncul, klik JDK.
- Setelah jendela baru terbuka, arahkan pada lokasi instalasi JDK kemudian klik OK.
- Pastikan tidak terjadi eror. Klik OK lalu Apply.
Pada dasarnya jika sebelumnya komputer kita sudah terinstal JDK, kita tidak perlu melakukan konfigurasi pada Intellij IDEA karena JDK akan secara otomatis terdeteksi sehingga Anda bisa langsung menggunakannya untuk membuat proyek baru.
